 |
| Doc. Humas Pemkab |
Kumpulan
Lare Purbalingga (Kulabangga) Jakarta pada tanggal 8 Desember 2013 menggelar event Kulabangga Funbike 2013 dalam rangka memperingati
Hari Jadi Kabupaten Purbalingga ke-183.
Ketua Umum Kulabangga Sayono
mengatakan; Kulabangga dibentuk atas dasar kebersamaan para perantau asal
Purbalingga yang berada di daerah Jakarta dan sekitarnya. Kegiatan yang
dilaksanakan, terprogram lebih ke hal sosial untuk membantu masyarakat di
daerah asal. Termasuk diantaranya kegiatan mudik gratis yang diselenggarakan
rutin hampir setiap tahun. Kegiatan itu juga bekerjasama dengan Pemkab. dan
berbagai paguyuban kabupaten/kota di Jawa Tengah.
"Kami juga membidani
terbentuknya pengurus DPC Komite Sepeda Indonesia (KSI) Purbalingga. Semalam
sudah dilantik, diketuai pak Kodadianto, Asisten I Sekda. Kab. Purbalingga.
Komunitas ini mewadahi seluruh komunitas sepeda di Purbalingga," katanya. KSI
Purbalingga, lanjutnya, menjadi cabang ke empat di Jawa Tengah, setelah Solo,
Magelang, Banjarnegara dan Purbalingga (Sumber: Humas Pemkab. Purbalingga).
Sementara itu Sayono mengatakan, walau dengan persiapan hanya dalam waktu 1,5 bulan acara tersebut dapat berjalan sukses. Kegiatan Funbike 2013 dengan target peserta 10 ribu, namun yang mendaftar membludak mencapai sekitar 11.500. "Kami tidak mengambil untung sepeser pun. Ini kegiatan nonprofit, sebagai bentuk perhatian Kulabangga kepada Purbalingga sebagai tanah kelahiran", katanya.
Pada event tersebut, Panitia menyediakan hadiah 1 unit mobil, 5 unit motor, 10 unit sepeda, 6 tiket wisata, serta hadiah hiburan lainnya dengan total 183 hadiah. Para peserta juga dihibur dengan penampilan artis dangdut ibu kota, Wawa Marisa.
Wakil Bupati Purbalingga Drs. Sukento Ridho Marhaendrianto, MM, sangat mengapresiasi kegiatan yang digelar oleh Kulabangga. Bahkan ia berharap ke depan Kulabangga dapat terus memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Purbalingga.
Dalam kesempatan ini Wabup. Sukento mengundi kupon dan menyerahkan hadiah utama berupa mobil Daihatsu Ayla, seraya berpesan kepada pemenang agar menggunakanya untuk hal yang baik."Selamat, semoga bermanfaat bagi keluarga, hati-hati di jalan raya dan besok pagi langsung buat SIM," katanya.
Unang (35) warga Bukateja, Purbalingga, pada hari itu menjadi orang yang paling beruntung. Sebab, hanya dengan modal Rp. 30 ribu, ia yang pergi dari rumah ke pusat kota Purbalingga dengan ngonthel sepeda, pulang-pulang membawa mobil. Ia menjadi pemenang undian hadiah utama. "Saya hanya minta doa sama anak, semalam," katanya terharu.
Dua jempol patut kita acungkan kepada Kulabangga, sesuai namanya memang kegiatannya membanggakan bagi masyarakat Purbalingga yang sedang giat membangun di segala bidang.
Tanpa bimbingan dan bantuan para perantau yang sudah sukses, perubahan di daerah akan stagnan karena kurangnya informasi terkini dan pengalaman terobosan di lapangan.
Kang Wirya
Sementara itu Sayono mengatakan, walau dengan persiapan hanya dalam waktu 1,5 bulan acara tersebut dapat berjalan sukses. Kegiatan Funbike 2013 dengan target peserta 10 ribu, namun yang mendaftar membludak mencapai sekitar 11.500. "Kami tidak mengambil untung sepeser pun. Ini kegiatan nonprofit, sebagai bentuk perhatian Kulabangga kepada Purbalingga sebagai tanah kelahiran", katanya.
Pada event tersebut, Panitia menyediakan hadiah 1 unit mobil, 5 unit motor, 10 unit sepeda, 6 tiket wisata, serta hadiah hiburan lainnya dengan total 183 hadiah. Para peserta juga dihibur dengan penampilan artis dangdut ibu kota, Wawa Marisa.
Wakil Bupati Purbalingga Drs. Sukento Ridho Marhaendrianto, MM, sangat mengapresiasi kegiatan yang digelar oleh Kulabangga. Bahkan ia berharap ke depan Kulabangga dapat terus memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Purbalingga.
Dalam kesempatan ini Wabup. Sukento mengundi kupon dan menyerahkan hadiah utama berupa mobil Daihatsu Ayla, seraya berpesan kepada pemenang agar menggunakanya untuk hal yang baik."Selamat, semoga bermanfaat bagi keluarga, hati-hati di jalan raya dan besok pagi langsung buat SIM," katanya.
Unang (35) warga Bukateja, Purbalingga, pada hari itu menjadi orang yang paling beruntung. Sebab, hanya dengan modal Rp. 30 ribu, ia yang pergi dari rumah ke pusat kota Purbalingga dengan ngonthel sepeda, pulang-pulang membawa mobil. Ia menjadi pemenang undian hadiah utama. "Saya hanya minta doa sama anak, semalam," katanya terharu.
Dua jempol patut kita acungkan kepada Kulabangga, sesuai namanya memang kegiatannya membanggakan bagi masyarakat Purbalingga yang sedang giat membangun di segala bidang.
Tanpa bimbingan dan bantuan para perantau yang sudah sukses, perubahan di daerah akan stagnan karena kurangnya informasi terkini dan pengalaman terobosan di lapangan.
Kang Wirya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar